Alasan Golkar Usung Gibran Jadi Cawapres Pendaping Prabowo

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan Gibran sebagai Cawapres
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan Gibran sebagai Cawapres. (foto: istimewa)

Airlangga menyebut Gibran sebagai Wali Kota Solo, mengikuti jejak Sutan Sjahrir yang menjadi Perdana Menteri pertama Indonesia dengan usia 36 tahun.

“Kenapa Golkar suka pemimpin muda yang usianya di bawah 40 tahun karena dimulai fourty dimulai dengan angka 4 dan Partai Golkar nomor 4. Bagi Partai Golkar hanya ada dua definisi anggota dan aktivis partai, satu under fourty yang kedua fourty plus-plus. Jadi Pak Prabowo adalah fourty plus-plus,” tandasnya.

Baca Juga:  Bumdes Mart Mirat Majalengka Wujudkan Mini Market Produk Lokal

Sebelumnya, bakal calon presiden (capres) dari DPIP, Ganjar Pranowo menyatakan bahwa hingga saat ini Gibran masih terdaftar sebagai juru kampanye nasional tim pemenangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

Baca Juga:  Soal Pemotongan Gaji Karyawan, Menaker Dilaporkan Ke Lembaga Buruh Internasional

“Sampai hari ini [Gibran] masih [juru kampanye nasional], karena saya tidak pernah melihat statement dia mencabut (keluar dari daftar juru kampanye nasional), gitu,” kata Ganjar di sela workshop nasional anggota DPRD Fraksi PPP se-Indonesia, di Jakarta, Jumat (20/10/2023).

Baca Juga:  Lima Tokoh Masuk Bursa Cawapres Anies, Dua Laki-laki, Tiga Perempuan

Meskipun demikian, Ganjar tidak mempermasalahkan jika Gibran pada akhirnya menjadi calon wakil presiden Prabowo. Menurutnya, setiap individu memiliki hak untuk maju sebagai calon presiden atau wakil presiden sesuai dengan mekanisme yang berlaku. (red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News