Besek Jadi Bungkus Daging Kurban di Sukabumi

JABARNEWS | SUKABUMI – Panitia penyembelihan kurban di Masjid Agung Kota Sukabumi mulai menggunakan pembungkus ramah lingkungan, yakni besek yang terbuat dari anyaman bambu dalam pembagian daging kurban.

“Penggunaan besek anyaman bambu ini untuk mengurangi penggunaan plastik saat pembagian daging hewan kurban, sekaligus untuk mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi sampah plastik,” kata Ketua Panitia Penyembelihan Hewan Kurban Masjid Agung Kota Sukabumi Cecep Mansur di Sukabumi, Minggu (11/8/2019).

Baca Juga:  Waspada Maag Saat Puasa, Ini Pantangan Makanan yang Harus Dihindari

Menurutnya, meskipun belum sepenuhnya menggunakan besek dalam pembagian daging hewan kurban dan masih ada yang menggunakan plastik, tetapi minimal langkah yang dilakukan pihaknya ini mulai mengalihkan kebiasaan lama dalam penggunaan plastik.

Diharapkan tahun-tahun berikutnya tidak ada lagi penggunaan plastik dalam pembagian hewan kurban. Dan upaya ini juga harus dicontoh oleh panitia penyembelihan hewan kurban yang ada di tingkat kelurahan dan kecamatan.

Baca Juga:  Positif Covid-19, Lima Tenaga Kesehatan Puskesmas di Cianjur Diisolasi

Namun, pihaknya mengapresiasi langkah warga yang menggunakan pembungkus ramah lingkungan dalam membagikan daging kurban untuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan akibat sampah plastik.

“Hewan kurban yang dititipkan ke panitia penyembelihan hewan kurban Masjid Agung ini dagingnya dibagikan kepada warga sekitar, yayasan dan sejumlah instansi,” ujarnya.

Baca Juga:  PWI Dukung UKW dan Verifikasi Dewan Pers Dalam UU Omnibus Law

Adapun jumlah hewan kurban yang dititipkan ke panitia sebanyak 15 ekor sapi dan sembilan domba. Untuk pembagiannya pihaknya menyediakam 3.500 kupon yang sudah dibagikan oleh panitia sebelum pelaksanaan penyembelihan. (Ara)

Jabar News | Berita Jawa Barat