“Tolak UU TNI, kembalikan TNI ke barak. Jika perlu, ganti dengan Pramuka,” seru seorang orator dari atas mobil komando, membakar semangat para demonstran.
Koalisi masyarakat sipil telah memulai aksi demonstrasi sejak pagi dan masih bertahan hingga siang.
Gelombang protes ini dipicu oleh kekhawatiran bahwa kebijakan baru tersebut dapat menghidupkan kembali peran militer di luar bidang pertahanan, yang selama ini telah dihapuskan melalui reformasi.
Hingga saat ini, belum ada tanggapan resmi dari pihak DPR terkait desakan pembatalan undang-undang tersebut.
Namun, massa aksi berjanji akan terus menyuarakan aspirasi mereka hingga ada respons yang memuaskan dari para pemangku kebijakan. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News