Pabrik Suku Cadang Mobil di Cikarang Tambah Deretan Kasus Covid-19

JABARNEWS | BEKASI – Juru Bicara Satgas Covid-19, Kabupaten Bekasi, dr Alamsyah mengatakan ada sebanyak 88 karyawan pabrik spareparts atau suku cadang mobil di Cikarang, Kabupaten Bekasi terpapar Covid-19.

“Dari jumlah tersebut, 68 orang merupakan warga Kabupaten Bekasi,” ujar Alamsyah saat dikonfirmasi wartawan, Senin (31/8/2020).

Munculnya kasus positif baru di pabrik spareparts mobil ini, menambah deretan panjang kasus positif di kawasan industri. Pada awal pekan lalu, muncul klaster baru di pabrik LG Electronics, kawasan MM2100, Cikarang Barat sebanyak 242 kasus.

Baca Juga:  PSI Ngaku Pasrah Jika MK Tolak Ubah Batas Usia Capres-Cawapres

Kemudian, tak lama berselang ada juga kasus yang berasal dari pabrik perakitan sepeda motor asal Jepang, Suzuki, di area Tambun Selatan sebanyak 71 kasus.

Baca Juga:  Usai Ditusuk, Syekh Ali Jaber Lanjutkan Aktivitas Dakwahnya

Terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Bekasi, Suhup, menyebutkan, setidaknya ada faktor yang tak bisa dikendalikan penuh oleh perusahaan terhadap karyawan mereka. Di antaranya adalah pengawasan di luar tempat kerja.

“Yang tidak bisa kita pantau terus menerus karena tidak ada perusahaan yang bisa memantau karyawaan (selama) 24 jam,” ujar Suhup

Baca Juga:  DPR Ingin Cuti Wanita Melahirkan Jadi 6 Bulan, Tidak Boleh Diberhentikan dari Pekerjaan

Menurut Suhup, perusahaan sudah mengawasi gerak gerik karyawan mulai dari tempat makan siang, tempat produksi, tempat beribadah dan lain-lain. Namun, buruh-buruh yang bekerja di Kabupaten Bekasi tidak hanya berdomisili dari satu wilayah.

“(Mereka) ada yang dari Jakarta, dari Kota Bekasi, dari Depok, dari Tangerang, dari Karawang, jadi ya begitu,” terang dia. (Red)