JABARNEWS | PURWAKARTA – Dulu masyarakat yang memiliki kendaraan bermotor setiap tahunnya akan direpotkan dengan pengurusan perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dengan mendatangi kantor Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap). Namun kini pengurusan perpanjangan STNK tidak lagi merepotkan, karena pelayanan pembayaran pajak STNK dapat dilakukan melalui transaksi elektronik.
“Sehingga masyarakat tidak perlu lagi mengorbankan waktu untuk mendatangi kantor Samsat, mengantri berjam-jam, serta dapat menghindari calo yang menawarkan pengurusan STNK dengan meminta bayaran tinggi,” ujar Kepala Unit (Kanit) Registrasi dan Identifikasi (Regident) Satlantas Polres Purwakarta, Iptu Bagus
Yudo, Senin (21/5/2018).
Saat Ramadan seperti ini, Kantor Samsat Kabupaten Purwakarta melayani masyarakat dengan jam pelayanan yang sama seperti biasanya.
“Meskipun masuk Bulan Ramadan, tidak ada yang berubah, kami tetap melayani masyarakat seperti biasanya dari pukul 08.00-15.00 WIB,” ujarnya.
Menurut Bagus, pada awal Ramadan seperti sekarang ini, jumlah masyarakat yang mengurus dokumen kendaran bermotor di Samsat Purwakarta masih terbilang normal dengan jumlah sekitar 1300 orang. Namun, seminggu jelang Lebaran jumlah masyarakat yang mengurus dokumen bisa bertambah menjadi sekitar 2000-an orang.
“Kalau saat ini masih normal. Jelang lebaran, uniknya masyarakat yang mengurus pajak, STNK dan BPKB justru makin banyak,” ucapnya.
Meskipun diperkirakan akan ada lonjakan masyarakat yang datang jelang Lebaran nanti, Bagus yakin pihak Samsat akan memberikan pelayanan yang maksimal.
“Kapanpun waktunya kita selalu berusaha memberikan pelayanan yang maksimal,” katanya.
Sementara salah seorang masyarakat Purwakarta, Reza Kurnia (28) warga Kota Permata, Kelurahan Ciseureuh, Kecamatan/Kabupaten Purwakarta mengaku untuk pelayanan saat ini dirasa bagus dan prosesnya pun cukup cepat, jauh berbeda.
“Dari awal pendaftaran sampai prosesnya tiap langkah-langkahnya cukup cepat, dan pelayanannya bagus. Kita diedukasi tahapan apa yang harus dilalui, untuk yang baru ke Samsat pun tidak bingung lagi,” ujar Reza. (Gin)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
