JABARNEWS | CIAMIS – Sebuah mortir aktif berdiameter kurang lebih 35 centimeter dan memiliki panjang kurang lebih 20 centimeter telah ditemukan oleh warga yang hendak mencakul di kebun, Dusun Samarang RT 006 RW 006, Desa Mekarsari, Kecamatan Tambaksari, Kabupaten Ciamis.
“Mortir aktif itu ditemukan oleh Uju (60) warga sekitar yang tengah mencangkul tanah di kebun miliknya, diduga adalah mortir aktif dibawah pohon kelapa yang rubuh,” kata Camat Tambaksari, Dadang Heriyana, kepada Jabarnews.com saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (27/2/2020).
Ia mengatakan bahwa penemuan mortir tersebut awalnya langsung dilaporkan oleh masyarakat ke Kepala Desa, setelah itu Kepala Desa langsung melaporkan ke Koramil Rancah dan Kapolsek Rancah untuk mengevakuasi mortir tersebut.
“Diduga mortir tersebut sisa peninggalan masa lalu (masa zaman Belanda), namun begitu, masyarakat tidak begitu was-was, karena memang masyarakat sudah diimbau, kalau menemukan hal yang sama jangan pernah berani menyentuhnya,” ujarnya.
Menurutnya, saat itu juga mortir segera langsung di evakuasi dan di bawah oleh Pihak Koramil dan Kepolisian, saat ini mortir tersebut telah di amankan di Markas Tim Den Pal Tasikmalaya guna penanganan lebih lanjut,” ucapnya. (Tny)
