Cawabup Budi Janji Beri Solusi Atasi Pengangguran

JABARNEWS | SUBANG – Angka pengangguran di Kabupaten Subang yang relatif masih tinggi mendapat perhatian serius dari pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati nomor 3, Dedi J-Budi Setiadi.

Saat berdialog dengan ratusan pemuda yang tergabung dalam Forum Pemuda Pantura, Cawabup nomor 3, Budi Setiadi, menyoroti masih tingginya jumlah pengangguran yang kebanyakan didominasi laki-laki.

Hal tersebut, di antaranya disebabkan banyak perusahaan atau pabrik yang lebih dominan mempekerjakan perempuan atau hanya menerima karyawan perempuan, dibandingkan laki-laki.

Baca Juga:  Gara-gara Medsos, Orang Gangguan Jiwa Disangka Penculik Anak

“Akibatnya jumlah pria menganggur tinggi dan kian bertambah. Situasi ini enggak bagus, karenanya harus mendapat perhatian serius pemerintah dan secepatnya dibenahi,” ujar Budi, di sela sela dialognya, Minggu (22/4/2018).

Pria yang telah mengabdi selama 30 tahun lebih di birokrasi pemerintah ini, menegaskan tekadnya untuk memerbaiki situasi tersebut dan mencari solusi tepat mengatasi tingginya jumlah pengangguran yang didominasi kaum Adam ini. Di antaranya, dengan membenahi regulasi ketenagakerjaan yang mengharuskan perusahaan dan pabrik-pabrik untuk lebih banyak menyerap pekerja laki-laki dan memprioritaskan para pekerja lokal (setempat).

Baca Juga:  Pemilik Nama Agus Hari Ini Berkumpul di Bandung

“Ke depan, persoalan ketimpangan ini harus dibenahi. Perusahaan-perusahaan maupun pabrik-pabrik harus juga mempekerjakan lebih banyak lagi kaum pria, agar jumlah pria menganggur terus berkurang,” tegas Budi yang berpasangan dengan Cabup Dedi J. ini.

Cawabup nomor 3 yang sarat pengalaman di pemerintahan ini, juga menyatakan, untuk menghadapi persaingan kerja yang ketat dan kompetitif di era pasar bebas MEA, setiap pemuda Subang harus dibekali keterampilan berwirausaha atau life skill (kecakapan hidup).

Baca Juga:  Waspada Jika Pundak Sering Terasa Sakit, Bisa Jadi Ini Penyebabnya

“Saya dan Pak Dedi J. bertekad, ke depan itu setiap pemuda Subang yang sudah cukup usia kerja akan diberikan sertifikat keahlian kewirausahaan, agar dapat menghadapi persaingan bebas di era MEA ini,” pungkas Budi. (Mar)

Jabarnews | Berita Jawa Barat