Wana Wisata Grand Sayang Kaak Dikembangkan

JABARNEWS | CIAMIS – Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Handapherang “Hanjuang” siap mengembangkan wana wisata alam pesisir sungai Citanduy Grand Sayang Kaak yang berada di dusun Cikatomas desa Handapherang. Bumdes yang dibentuk pada awal tahun 2018 ini akan melakukan pengelolaan wisata Grand Sayang Kaak yang dibangun sejak tahun 2017 lalu, dengan harapan bisa meningkatkan sumber pendapatan asli desa (PADes).

Bahkan, semenjak dikelola oleh Bumdes Hanjuang, Grand Sayang Kaak mendapat bantuan sarana prasarana penunjang wisata dari Bank Mandiri (BUMN). Kendati belum memiliki modal sedikit pun karena belum diberi penyertaan modal oleh Desa, namun Bumdes Hanjuang Handapherang bisa dipercaya mengelola wana wisata GSK, dan diberi bantuan oleh Bank Mandiri.

Baca Juga:  Ketua DPD Demokrat Jabar Tegaskan Tak Ada KLB Partai Demokrat

“Ini menjadi langkah awal yang baik bagi Bumdes Hanjuang di bidang wisata, tanpa modal kita bisa mendapat pemasukan dari hasil pengelolaan Grand Sayang Kaak,” kata Sekretaris Bumdes Hanjuang Handapherang Taufan dikutip dari kabarpriangan , Minggu (13/5/2018).

Kata dia, potensi wisata Grand Sayang Kaak masih banyak yang harus terus dikembangkan. Sarana pelengkap rekreasi juga perlu ditambah. Ke depan, tentu akan semakin ramai jika pengelolaan Grand Sayang Kaak dikelola baik oleh Bumdes.

Baca Juga:  IBH Inginkan Milenial Kota Depok Tak Salah Definisikan Terkait Politik

Di sekitar wisata juga disuguhkan makanan khas Handapherang, kerajinan masyarakat dan ekonomi kreatif lainya.“Sehingga keberadaan wisata yang dikelola Bumdes Hanjuang akan menggerakkan perekonomian masyarakat,” jelas Taufan.

Kepala Desa Handapherang kecamatan Cijeungjing Abdurahman mengatakan, potensi wisata di Handapherang sangat luas apalagi kini tengah dibangun bendungan Leuwi Keris sungai Citanduy. Ini yang harus dimanfaatkan oleh masyarakat, utamanya bidang pariwisata.

Baca Juga:  Paslon Nomor Urut 1 Cirebon Janjikan Kehidupan Warga Lebih Baik

“Bumdes Hanjuang hadir untuk memberikan peluang kepada masyarakat untuk melakukan usaha, dengan adanya tempat wisata tentu perekonomian masyarakat akan meningkat,” ujarnya.

Kepala Bank Mandiri Ciamis, Pujiono mengapresiasi keberadaan Wana Wisata Grand Sayang Kaak di desa Handapherang yang dikelola Bumdes Hanjuang. Kata dia, keberadaan wana wisata ini tentu memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.

“Kita bantu bangun fasilitas disini, namun masih terbatas, semoga bermanfaat dan masyarakat yang berkunjung makin banyak,” ujarnya. (Yfi)

Jabarnews | Berita Jawa Barat