Dikira Mau Ditilang, Pelajar Di Majalengka Dapat Helm Gratis

JABARNEWS | MAJALENGKA Sejumlah pelajar yang melintas di Jalan KH Abdul Halim, tepatnya di depan Alun-alun Majalengka terlihat ketakutan dan memasang wajah khawatir. Mereka diberhentikan puluhan anggota kepolisian yang disangkanya akan ditilang.

Faktanya, justru ketakutan mereka tidak berdasar, karena petugas langsung menyodorkan helm dan meminta pelajar tersebut memakainya.

Salah seorang pelajar, Ahmad mengatakan awalnya dia kaget dan ketakutan. Sebab, ia sudah diberhentikan petugas kepolisian di depan Alun-alun Majalengka. Ia sendiri posisinya sebagai orang yang dibonceng, namun ia tidak memakai helm.

Baca Juga:  Juara Liga 1 2018, Maung Ngora Dedikasikan Buat Bobotoh

’’Kalau ditilang kan kasihan juga teman saya yang bawa motor nanti yang repot. Tapi ternyata justru saya malah dikasih helm. Takut saya berubah jadi senyuman dan terima kasih,” ungkapnya, Selasa (18/9/2018).

Kapolres Majalengka AKBP ‎Noviana Tursanurohmad melalui Kasat Lantas AKP Atik Suswanti pembagian helm gratis itu untuk mendidik para pelajar, supaya mereka lebih mawas diri dalam berkendara motor, demi keselamatan dirinya sendiri.

Baca Juga:  BPMU MA Batal Terealisasi di 2022, Yod Mintaraga : Bakal Cair di 2023

’’Biasanya kan ditilang, tapi kita bagi-bagikan helm buat mereka. Yang bawa motor biasanya dihelm, tapi yang dibonceng itu juga harus pakai helm. Kebanyakan kita ngasihnya ke yang dibonceng itu,’’ ungkapnya.

Atik menambahkan, pembagian helm gratis tersebut juga dalam rangka syukuran untuk menyambut HUT ke-63 Lalulintas, yang jatuh pada 22 September. Helm dinilai sangat penting, karena juga dapat menjaga penampilan dari semburan debu dan angin.

Baca Juga:  Jadwal SIM Keliling Kota Bandung 16 Agustus 2018

’’Tidak hanya melindungi, helm juga membuat nyaman penglihatan dan make up wajah bagi para wanita. Untuk itu, memakai helm adalah suatu kebutuhan, bukan karena takut ditilang,’’ ungkapnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat