Pemerintahan

Satgas Covid-19: Purwakarta Saat Ini, Sudah Tidak Ada Lagi Kecamatan Zona Hijau

×

Satgas Covid-19: Purwakarta Saat Ini, Sudah Tidak Ada Lagi Kecamatan Zona Hijau

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | PURWAKARTA – Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Purwakarta mengubah status Kecamatan Sukasari dari zona hijau menjadi zona kuning setelah satu orang warga tertular Covid-19.

Ketua harian Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Purwakarta, Iyus Permana menyatakan, Kecamatan Sukasari kini statusnya zona kuning setelah ada warga di sana terpapar virus corona.

“Sebenarnya terdapat pasien positif Covid-19 yang bekerja di wilayah Kecamatan Plered, sementara untuk rumahnya di Kecamatan Sukasari. Purwakarta saat ini sudah tidak ada lagi zona hijau, kemarin masih dari Kecamatan Sukasari yang hanya zona hijau,” tutur Iyus, Pada Sabtu (3/7/2021).

Baca Juga:  Serapan APBD Kota Tasikmalaya Belum Maksimal, Ternyata Ini Masalahnya

Iyus menambahkan, pihaknya segera melakukan tracing secara cepat agar penyebaran Covid-19 di Kecamatan Sukasari tidak meluas.

Sementara, Camat Sukasari, Muhammad Kosim, mengatakan, dalam mengantisipasi meningkatnya penyebaran Covid-19, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat, baik secara tatap muka maupun lewat media sosial.

Baca Juga:  Cibatu-Paralayang Jadi Tujuan Favorit Wisatawan

“Sosialisasi secara langsung kita lakukan melalui rapat minggon di desa-desa sampai ke tingkat RT dan RW. Selain itu kita juga lakukan melalui media sosial dan grup Whatsapp,” terang Kosim, saat dihubungi melalui telepon selulernya.

Ia menambahkan, pihaknya juga akan gencarkan kembali operasi yustisi di Kecamatan Sukasari bersama TNI/Polri sebagai upaya untuk meningkatkan kewaspadaan dan pencegahan terhadap penularan Covid-19 di wilayahnya.

Baca Juga:  Sempat Padam, Tangki Pertamina di Balongan Indramayu Kembali Terbakar

“Saya berharap Kecamatan Sukasari bisa kembali menjadi zona hijau, karena itu saya mengimbau masyarakat untuk disiplin mematuhi protokol kesehatan, terutama memakai masker, cuci tangan, jaga jarak dan tidak berkerumun,” harap Kosim. (Gin)

Tinggalkan Balasan