JABAR NEWS | BANDUNG – Hal nyeleneh selalu ada di dunia, kontes kecantikan dan pencarian bakat mungkin sudah tidak asing lagi di telinga. Namun, di beberapa negara di dunia kerap diadakan kontes aneh yang terkadang nyeleneh. Seperti kontes wajah jelek, jenggot unik, rambut beku, dan yang lainnya. Kontes tersebut memang sangat jauh dari kata wajar, tetapi uniknya kontes nyeleneh tersebut tetap menarik untuk diikuti ataupun hanya sekedar ditonton saja. dilansir dari anehtapinyata.net
Hair Freezing Contest, Kontes Rambut Beku Untuk Terlihat Keren Di Kanada
(Foto: Net)
Kontes aneh dan nyeleneh yang satu ini datang dari negara Kanada. Kontesn bernama Hair Freezing Contest atau kontes rambut beku ini diselenggarakan tiap tahunnya di pemandian air panas Takhini Hot Pools. Sesuai namanya, kontes aneh ini mempertontonkan rambut pesertanya yang beku untuk terlihat cantik. Memasuki bulan Februari saat musim dingin, suhu di negara Kanada memang sangat rendah yang mampu membekukan segala benda termasuk rambut. Dan hal tersebutlah yang menjadi inspirasi dari kontes unik ini, sembari berendam di air panas, para peserta membentuk rambutnya yang tengah membeku menjadi seaneh dan seunik mungkin. Dari sekian banyak peserta dipilih tiga peserta dengan rambut beku terunik untuk menjadi pemenangnya dan berhak membawa uang tunai senilai $150.
Just for Men National Beard and Moustache Championships, Kontes Kumis Dan Jenggot Paling Aneh Unik Di Amerika
(Foto: Net)
Kontes nyeleneh yang satu ini mungkin tidak bisa diikuti semua orang, pasalnya jika ingin mengikuti kontes yang bernama Just for Men National Beard and Moustache Championships ini pesertanya harus memiliki jenggot panjang dan lebat yang kemudian di dekorasi sedemikian rupa. Kontes yang diselenggarakan di Amerika ini mengadu keindahan, keanehan, dan kelangkaan kumis dan jenggot yang dimiliki oleh peserta kontes. Yang biasa dilombakan adalah kategori kumis Inggris, Salvador Dali, Kumis Ala Hungaria, Jenggot Kambing, Kumis dan cambang gaya Du Manchi dan sebagainya. Yang paling ramai ditonton adalah kategori kumis dan jenggot gaya bebas, karena dalam kategori ini peserta mengeluarkan gaya kumis dan jenggotnya dengan aneh, unik dan tentunya kreatif. Terakhir kali kontes ini diselenggarakan pada tanggal 3 September 2016 di Nashville, Tennessee dan menorehkan nama Taylor Welden sebagai juara umumnya.
Life Ending Industry Expo, Kontes Menentukan Biksu Paling Tampan Di Jepang
(Foto: Net)
Acara bernama Life Ending Industry Expo mungkin merupakan salah satu lomba paling nyeleneh yang pernah diselenggarakan di negeri Sakura Jepang. Yang menjadi peserta kontes ini adalah para biksu yang bisa dikatakan selalu berhubungan dengan agama, sikap religius, dan sangat jauh dari gemerlapnya dunia. Namun hal tersebut tidak berlaku dalam kontes yang diselenggarakan bulan Agustus 2016 lalu. Dimana dalam acara tersebut para Biksu diminta untuk mengikuti kontes Biksu paling tampan. Menurut penyelenggara, kontes ini bertujuan untu menarik perhatian massa dan memperkenalkan para Biksu di tengah masyarakat. Ajang tersebut dimenangkan oleh biksu bernama Koyu Osawa setelah mendapatkan suara terbanyak dari dewan juri ketimbang tiga biksu lainnya dalam grand final.
The World Gurning Championship, Kontes Wajah Terjelek Di Inggris
(Foto: Net)
Kontes yang satu ini mungkin hanya ajang untuk lucu-lucuan, namun juga terkesan sebagai salah satu kontes rasis di dunia. Bagaimana tidak, kontes ini menghadirkan ekspresi kejelekan wajah pesertanya. Namun kontes ini dianggap biasa di negara kelahirannya, kontes atau festival ini merupakan tradisi turun temurun yang sudah ada sejak dahulu kala di negara Inggris. Festival yang bernama The World Gurning Championship ini mempertontonkan peserta yang berlomba-lomba membuat wajah sejelek mungkin di depan juri dan juga para penonton. Bisa dikatakan pemenang dari kontes tersebut adalah mereka yang bisa mengekspresikan wajah paling jelek, paling kocak, atau bahkan bisa paling mengerikan dari semua kontestan yang ada. Kontes wajah terjelek yang sudah diselenggarakan sejak tahun 1267 ini sering diadakan setiap tahunnya di daerah Egremont Cumbria, Inggris.(*)
Jabar News | Berita Jawa Barat
