Kemenag Lakukan Sidang Isbat Besok, Awal Ramadhan Berpotensi Berbeda

Sementara itu Kasubdit Hisab Rukyat dan Syariah Kemenag, Ismail Fahmi menjelaskan, bahwa pada hari pelaksanaan rukyat atau pemantauan, ketinggian hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk, berkisar antara satu derajat 6,78 menit sampai dengan dua derajat 10,02 menit.

Baca Juga:  Informasi Jadwal Azan Magrib Hari Ke-26 Untuk Wilayah Kabupaten Purwakarta

Ketinggian hilal ini menjadi dasar Muhammadiyah yang menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal untuk menetapkan awal Ramamadhan bertepatan tanggal 2 April 2022.

Baca Juga:  15 Hal Menyenangkan yang Dapat Dilakukan di Bali

Sementara Kemenag menetapkan awal Ramadhan, Syawal dan Zulhijah berdasarkan metode hisab dan rukyat. Hasil perhitungan astronomi atau hisab, dijadikan sebagai informasi awal yang kemudian dikonfirmasi melalui metode rukyat (pemantauan di lapangan).

Baca Juga:  Korban Tembok Roboh Dapat Beasiswa Dari Presiden

Posisi hilal pada kisaran 1-2 derajat ini dianggap cukup krusial dalam konteks rukyat atau pemantauan.