Lebih lanjut ia menjelaskan, event kali ini lebih fokus kepada documenta lumbung member. Namun, di lapangan banyak juga warga setempat yang ikut ambil bagian dalam acara itu.
“Berbagai etnik juga ya. Karena documenta lumbung member ini kan dari berbagai benua,” ujar dia.
“Alhamdulillah, ini bisa diterima juga di sini. Ini suatu kebanggaan bagi kami,” lanjut dia.
Sementara itu Wakil Bupati Majalengka Tarsono D Mardiana yang ambil hadir langsung ke Kassel, tidak bisa menutupi kebahagiaannya.
Tingginya animo masyarakat yang ambil bagian dalam Rampak Genteng, kata Tarsono, menunjukkan bahwa nilai-nilai lokal Majalengka mampu diterima di dunia internasional.
“Tidak hanya di Jatiwangi saja. Di sini pun, animo warga dunia cukup besar. Ini menunjukkan bahwa kalau kita sungguh-sungguh,” ujar Tarsono.
Sementara, animo masyarakat dalam event tersebut terlihat dari tanggapan mereka setelah Rampak Genteng dilaksanakan. Tidak sedikit masyarakat yang mengaku terhibur dengan acara itu.
Sementara, Rampak Genteng sendiri dihelat di Museum Fridricianum Kassel, pada Selasa (21/6/2022) sekitar pukul 16.30 waktu setempat. Kemeriahan Rampak Genteng semakin terasa seiring dengan cuaca Kassel yang cukup cerah. (red)