JABARNEWS │ BANDUNG – Setiap orang mungkin memiliki beragam jenis alergi yang berbeda-beda pada tubuh mereka. Alergi terjadi ketika sistem kekebalan tubuh merespons zat asing yang disebut alergen. Alergen ini dapat berupa berbagai jenis, seperti makanan, bulu hewan, serbuk sari, atau debu.
Ketika alergen memasuki tubuh, sistem kekebalan tubuh berupaya melindungi tubuh dengan melawan zat-zat yang berbahaya. Ini dapat menyebabkan sejumlah gejala, termasuk kemerahan, gatal-gatal, peradangan, atau bersin.
Gejala ini cenderung bervariasi sesuai dengan alergen dan lingkungan individu. Sebagai contoh, individu dengan alergi terhadap bulu hewan akan merasakan gejala setelah kontak dengan hewan berbulu, karena sistem kekebalan menganggapnya sebagai ancaman.
Alergi dapat memengaruhi individu dari segala usia dan dapat muncul secara tiba-tiba, bahkan terhadap zat yang sebelumnya tidak menyebabkan masalah.
Para ahli juga belum sepenuhnya memahami mengapa hanya beberapa orang yang mengalami alergi, dan faktor genetik dapat memainkan peran dalam kemunculan alergi tertentu. Orang tua dapat mewariskan kecenderungan alergi kepada anak-anak mereka.