Pekan Depan, Sekolah di Tasikmalaya Mulai Pembelajaran Tatap Muka

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya, Jawa Barat, berencana bakal mengizinkan sekolah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) lagi.

Mengingat, pemerintah pusat telah mengizinkan daerah yang menerapkan PPKM Level 3 untuk melaksanakan PTM. Saat ini Kota Tasikmalaya masuk ke dalam daerah PPKM Level 3. 

“Rencananya pekan depan sudah mulai berjalan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya Budiaman Sanusi, dikutip dari Republika, Kamis (12/8/2011). 

Menurut dia, sekolah di Kota Tasikmalaya sudah boleh melaksanakan PTM. Pimpinan daerah juga telah memberi izin sekolah untuk melaksanakan PTM. 

Baca Juga:  Uu Ruzhanul Ulum Dapat Penghargaan Peduli Jurnalis dari PWI Jabar

Dinas Pendidikan Kota Tasikmalaya, kata dia, juga telah bertemu dengan para kepala sekolah. Pihak sekolah sudah diinstruksikan menyusun jadwal PTM. 

Sebab, PTM masih harus dilaksanakan secara terbatas. Kapasitas maksimal pembelajaran tatap muka sementara ini hanya 50 persen.

Budiaman membebaskan pihak sekolah untuk menentukan waktu mulai melaksanakan PTM. Menurut dia, semuanya tergantung kesiapan dari sekolah.

Sementara itu, sejumlah sekolah menyambut baik diperbolehkannya kembali PTM. Pasalnya, para guru dan siswa dinilai sudah sangat ingin kembali beraktivitas di sekolah. 

Kepala SMKN 1 Kota Tasikmalaya, Wawan mengatakan, pihaknya sudah memenuhi semua persyaratan untuk melaksanakan PTM. Mulai dari tempat cuci tangan, penyediaan hand sanitizer, hingga alat pengukur suhu tubuh. 

Baca Juga:  Ridwan Kamil Pastikan Program Keumatan di Jabar Berdasarkan Nilai Pancasila

“Sarana dan prasarana sudah siap semua. Karena kita juga sebelum PPKM juga sudah melakukan tatap muka. Karena PPKM jadi berhenti,” kata dia.

Ia menambahkan, para guru juga sangat antusias menyambut kembali PTM. Sebab, para guru mengeluhkan pembelajaran secara daring kurang efektif. 

Menurut Wawan, untuk sekolah advokasi, pembelajaran jarak jauh dengan metode apapun tak akan efektif seperti tatap muka. 

“Apapun bentuknya, sekolah advokasi tak bisa dilakukan secara daring. Karena ini berkaitan dengan kompetensi,” kata dia.

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Hari Ini Rabu 14 Desember 2022, Aries, Taurus dan Gemini: Anda Tampaknya Sedikit Bingung Sekarang

Ia berharap, kasus Covid-19 di Kota Tasikmalaya dapat terus terkendali. Dengan begitu, PTM di sekolah bisa terus berjalan. 

“Mudah-mudahan kasus tak naik lagi, biar siswa bisa PTM terus,” kata dia.

Namun, ia menambahkan, saat ini belum seluruh siswa di SMKN 1 Kota Tasikmalaya sudah menjalani vaksinasi, sehingga vaksinasi akan dilakukan secara bertahap mulai pekan depan. 

Harapannya, dengan adanya vaksinasi kesehatan siswa dapat lebih terjamin dalam melaksanakan pembelajaran tatap muka. (Red)