Setelah ditembak, bocah laki-laki itu menyembunyikan jasad ibunya di dalam sebuah ruangan di rumahnya selama dua hari.
Menurut keterangan polisi setempat, ketika penembakan terjadi, sang adik perempuan yang berusia sembilan tahun juga berada di rumah.
Sementara ayahnya tengah bertugas di Benggala Barat. Remaja itu pun mengancam adik perempuannya agar tidak menceritakan kejadian penembakan itu ke siapa pun.
Namun, ketika bau busuk dari jasad ibunya sudah tidak bisa disembunyikan dengan pengharum ruangan, bocah laki-laki berusia 16 tahun itu akhirnya menceritakan kejadian sebenarnya kepada ayahnya.
Saat ini, pistol yang digunakan oleh bocah laki-laki itu untuk menembak ibunya sudah diamankan oleh polisi. Pelaku penembakan juga sudah ditangkap, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Times of India, Kamis (9/6/2022).