JABARNEWS | SUBANG – Hari raya Idul Fitri tiba, berbagai pernak-pernik pun disiapkan masyarakat, salah satunya bunga hias.
Titi (35), salah satu penjual bunga di kawasan Jalancagak, Subang mengaku bahwa setiap menjelang Hari Raya, permintaan konsumen terhadap bunga hias melonjak.
“Bunga hias itu laris pas mau Lebaran, masyarakat biasa menghias ruang tamu atau rumah pakai bunga hias yang segar,” kata Titi saat ditemui Jabarnews di kawasan Jalancagak, Subang, Kamis (14/6/2018)
Titi mengatakan, selain jenis bunga hias yang laris jelang lebaran, bunga khusus untuk ziarah juga tinggi permintaan.
“Kalau bunga hias kan ramai buat hiasan, buat ucapan lebaran yang dirangkai, bunga buat ziarah juga laku, kan banyak pas lebaran pada ke makam,” papar perempuan asal Lembang Bandung Barat ini
Kata Tatai, untuk puncak pembelian bunga biasanya pada H-1 dan malam takbir untuk bunga hias.
“Biasanya H-1 ramai dari pagi sampai malam takbir, kan buat hiasan besok jadi biar masih segar bunganya, kalau pas lebaran ya itu bunga ziarah” kata dia
“Omzet tahun ini agak turun ya, tahun kemarin H-1 bisa tembus Rp 1,5 juta per hari, ya sekarang bisa Rp 1 juta-lah,” ucapnya
Tati menambahkan, untuk harga bunga hiasa, bunga tangkai, dan bunga ziarah biasanya mengalami kenaikan harga.
“Kalau mau Lebaran pasti naik sedikit, kalo jenis tangkai, biasa jual Rp 15.000 per tangkai, jadi Rp 20.000 per tangkai. Kalau rangkaian tergantung modelnya,” pungkasnya.
Titi juga mengaku sudah lama berjualan bunga.” Lumayan lama,dah lima tahunan, sehari hari saya jualan di Parompong Lembang, “pungkasnya.
Sementara itu Ine (32) salah seorang pembeli, mengaku sangat terbantu dengan kehadiran para pedagang bunga tersebut, sebab kata dia tidak harus susah mencari bunga ke kebun atau ke warga yang punya tanam bunga.
“Biasanya kita cari cari ke tetangga yang punya tanaman bunga.Hadirnya para penjual bunga tabur ini sangat membatu, kita tinggal memilih jenis bunga sesuai kebutuhan.Harganya pun sangat terjangkau,” kata Ine sambil tersenyum.
Menurut Ine, moment Lebaran ini banyak warga yang berziarah ke tempat pemkaman unum (TPU) untuk mendoakan keluarga atau kerabat yang telah meninggal. “Moment ini tentunya memberikan berkah tersendiri. Salah satunya bagi para penjual bunga ini,” ucapnya.(Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
