JABARNEWS | BANDUNG – Memiliki wajah yang kusam dan berminyak merupakan salah satu hal yang tidak diinginkan oleh kebanyakan orang, akan tetapi hal tersebut banyak terjadi terutama pada kalangan muda.
Minyak di kulit, atau disebut sebum, dihasilkan oleh kelenjar sebasea (sebaceous glands) yang berukuran sangat kecil, dan jumlahnya paling banyak di kulit wajah dan kepala. Fungsinya untuk melindungi dan menjaga kelembaban kulit.
Meski semua orang memiliki sebum di wajahnya, ada sebagian yang jumlahnya berlebihan. Kondisi ini disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya memang mustahil untuk dicegah. Namun, kebiasaan yang kurang baik dalam merawat wajah pun, bisa menyebabkan kondisi kulit berminyak.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa faktor penyebab wajah menjadi berminyak:
Pertama. Kulit Kering dan Dehidrasi – Dehidrasi bisa menurunkan volume aliran darah ke kulit dan membuat wajah kalian terlihat pucat dan seperti orang sakit. Selain itu kulit yang dehidrasi juga membuat garis-garis halus di wajah terlihat lebih jelas.
Kedua. Pola Makan yang Buruk – Jika kalian sering mengonsumsi minuman beralkohol, kafein atau gula berlebih bisa membuat kulit terlihat kusam dan kering. Kurangi konsumsi makanan tidak sehat dan lebih banyak makan sayur dan buah yang kaya vitamin dan antioksidan agar kulit terlihat glowing.
Ketiga. Polusi dan Sinar Matahari – Lingkungan di sekitar kalian bisa membuat kulit menjadi kusam dan berminyak. Misalnya saja polusi, kelembaban yang rendah, angin yang kencang dan paparan UV bisa merusak kulit yang tidak dilindungi dan dirawat.
Keempat. Sel Kulit Mati Menumpuk – Sel kulit mati yang menumpuk juga bisa menyebabkan kulit kusam dan berjerawat. Kulit wajah kalian jadi tidak bisa memantulkan cahaya dan terlihat bersinar seperti kulit sehat lainnya. Solusinya adalah eksfoliasi rutin satu atau dua minggu sekali.
Kelima. Kurang Tidur – Tidur adalah waktu di mana sel kulit kalian memperbaiki dirinya sendiri, Jika waktu tidur kalian banyak dipotong, tentu sel kulit tidak bisa diperbaiki secara optimal.
Penulis: Muhammad Amaludin
