JABARNEWS | BANDUNG – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Kota Bandung untuk tahun ajaran 2020/2021 sedang berlangsung. Namun Laman pendaftaran penerimaan peserta didik baru (PPDB) Kota Bandung ppdb.bandung.go.id tidak bisa diakses sejak pagi hingga siang.
Laman tersebut diakses oleh sejumlah orang tua murid untuk mendaftarkan anaknya dari SD ke SMP melalui jalur zonasi dan perpindahan orang tua, selain itu untuk siswa TK ke SD juga baru dibuka hari ini.
Sekertaris Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Bandung, Cucu Saputra mengatakan, situs website ppdb.bandung.go.id saat ini sedang dilakukan sinkronisasi data pada sistem laman tersebut, sehingga terjadi masalah.
“Untuk yang jalur zonasi kami sedang melakukan sinkronisasi disistemnya, terutama bagi yang tidak keterima dijalur afirmasi dan prestasi, kan mereka harus ikut lagi dijalur zonasi, sedangkan yang keterima dari jalur prestasi dan afirmasi belum final, sistem sedang melakukan sinkronisasi agar yang sudah keterima tidak daftar lagi, dan yang tidak keterima bisa daftar lagi,” ujar Cucu, Senin (22/6/2020).
Menurut Cucu, saat ini selain diakses orang tua yang ingin melihat pengumuman dan mendaftarkan anaknya ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) laman yang disediakan juga diakses orang tua yang akan mendaftarkan anaknya ke Sekolah Dasar (SD).
“SD juga sama hari ini, jadi wajar (lambat) karena sedang sinkronisasi juga,” katanya.
Sementara itu, salah satu orang tua siswa, Yadi (43), warga Manisi, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung mengaku kesulitan mengakses website ppdb.bandung.go.id. Ia sudah mencoba masuk ke situs tersebut sejak pukul 08.00 WIB.
“Tapi sampai sekarang belum bisa daftar, sempat masuk ke website tapi blank tampilan websitenya kosong,” ucapnya.
Sebagai orangtua kadang punya unek-unek atau kebingungan soal PPDB Kota Bandung. Bisa soal cara mendaftar yang sulit karena tak terbiasa dengan sistem online, atau karena persyaratan yang membingungkan. (Red)
