JABARNEWS | KOTA CIREBON – Pedagang bendera dan umbul-umbul merah putih mulai menghiasi Kota Cirebon menjelang perayaan HUT ke-73 Republik Indonesia pada bulan Agustus 2018. Meski terbilang masih lama, namun para pedagang musiman tersebut memilih start lebih dulu untuk mengais pundi-pundi rupiah.
Berdasarkan pantauan jabarnews para penjual bendera dan umbul-umbul sudah menempati trotoar di sekitar Jalan Ciptomangunkusumo dan Jalan Kartini. Hingga kini, di Jalan Ciptomangunkusumo sudah terdapat tiga pedagang yang menjajakan bendera dan umbul-umbul. Sedangkan di Jalan kartini baru terdapat dua pedagang.
Mayoritas para pedagang tersebut datang dari luar Kota Cirebon, salah satunya dari Garut yang rela berjualan di trotoar jalan selama berjualan bendera dan atribut bendera.
Seperti dikatakan Dera (37), pria asal Garut ini sudah tiga hari menjajakan bendera dan umbul-umbul di Jalan Kartini Kota Cirebon. Meski belum ramai pembeli, namun Dera tetap setia hingga petang berada di kawasan tersebut.
“Penjualan belum begitu rame kang, karena baru tiga hari berjualan. Baru beberapa bendera yang terjual. Nanti biasanya seminggu sebelum 17 agustus mulai rame yang beli,” kata Dera saat berbincang, Senin (30/07/218).
Sebanyak 20 kodi bendera dan umbul-umbul dengan berbagai ukuran di bawa Dera. Soal harga, Dera pun menjualnya bervariatif sesuai dengan ukuran bendera atau umbul-umbul.
Terangnya, untuk bendera besar ukuran 90 cm x 20 cm dijual Rp.50 hingga Rp.100 ribu. Ukuran sedang berukuran 50 cm x 20 cm dijual Rp.25 hingga Rp.40 ribu. Sedangkan untuk umbul-umbul dijual sekitar Rp.50 hingga Rp.150 ribu.
Rencanya, Dera akan berjualan hingga satu hari menjelang 17 Agustus nanti untuk meraup pundi-pundi rupiah. Karena menurutnya tahun lalu, 2017 lalu ia mampu meraup keuntungan bersih sebesar kurang lebih Rp.3 juta. (One)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
