JABARNEWS | MAJALENGKA – Para PNS di wilayah Kabupaten Majalengka tampaknya cukup gembira. Alasannya, tunjangan PNS yang dinanti-nantikan, di tahun 2019 akan naik mencapai 100 persen. Anggarannya sendiri mencapai lebih dari Rp 100 miliar.
Hal ini diungkapkan Plt. Bupati Majalengka H. Karna Sobahi, dihadapan ratusan PNS di Graha Sindangkasih Majalengka, Kamis (23/11). Bupati berharap dengan naiknya tunjangan, para PNS agar menjauhi korupsi, mengingat di tahun depan tunjangannya sudah naik.
“Sehingga tidak perlu lagi korupsi. Siapa saja yang korupsi pasti akan ketahuan. Sekarang ini KPK sudah turun ke setiap daerah,” ungkapnya ketika memberikan sambutan, Kamis (23/11).
Bupati menambahkan para PNS diharapkan terus meningkatkan kinerja, mengingat tidak ada alasan lagi untuk berleha-leha. Dengan naiknya tunjangan, PNS harus lebih kreatif dan lebih inovatif.
“Selain menjauhi korupsi, PNS Majalengka juga harus bangkit, harus lebih kreatif. Ciptakan inovasi-inovasi baru. Siapa yang berleha-leha dan malas-malasan, maka akan dievaluasi,” ujarnya.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia Setda Majalengka, Yayan Somantri mengatakan berdasarkan UU No 5 tahun 2015 tentang ASN, sudah selayaknya bahwa untuk menjalankan tugasnya, Plt. Bupati Majalengka dibantu oleh para perangkatnya yang dalam hal ini adalah para PNS.
“PNS Majalengka diharapkan lebih disiplin, meningkatkan kinerja, dan menjauhi korupsi,” ungkapnya. (Rik)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
