Banjir Kabupaten Bandung Masih Rendam Enam Kecamatan

JABARNEWS | BANDUNG – Sudah memasuki hari ketujuh atau sepekan, sejak bencana banjir yang melanda kawasan Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada Kamis, (23/1/2020), telah merendam beberapa kecamatan di wilayha tersebut.

“Hingga Rabu, pukul 10.00 WIB, banjir masih melanda enam kecamatan di Kabupaten Bandung,” ujar Budi Budiman Wahyu, Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Provinsi Jawa Barat, Rabu (29/01/2020).

Baca Juga:  ASN Kota Bogor Keluhkan Sudah Dua Bulan TPP Belum Cair, Ini Kata Pemkot

Adapun korban terdampak banjir di Kabupaten Bandung hingga hingga saat ini mencapai 433 KK atau 1.430 jiwa mengungsi dan ada 13.596 KK atau 47.733 jiwa terdampak.

Keenam kecamatan terdampak itu adalah Kecamatan Balendah, Kecamatan Dayeuhkolot, Kecamatan Bojongsoang, Kecamatan Rancaekek, Kecamatan Ciparay dan Kecamatan Solokan Jeruk.

Warga mengungsi ke sejumlah titik pengungsian seperti Aula Desa Dayeuhkolot, Masjid Ashofia, Masjid Baitu Haq, Masjid Al-Musofa, Masjid Argadinata, Masjid Al-Barokah, Shelter Parunghalang, Gedung INKANAS Baleendah dan sejumlah pengungsian lainnya yang tersebar di beberapa kecamatan.

Baca Juga:  Berikut Persyaratan BBNKB Bisa Gratis

Kemudian untuk kerugian materil meliputi, 9.916 unit rumah rendah, delapan sekolah terendam, 36 tempat ibadah terendam dan lima fasilitas umum terendam.

Sementara tinggi muka air (TMA) di sejumlah titik mencapai hingga 140 cm.

Baca Juga:  Pengalaman Satgas Garuda Bhayangkara FPU 2 saat Bertugas di Tengah Pandemi

Di sejumlah titik atau lokasi banjir, TMA sudah mengalami penurunan dan sebagiannya sudah surut.

Selain itu, ruas Jalan Raya Bandung-Bandung sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat dan Jalan Raya Andir-Katapang msih belum bisa dilalui oleh kendaraan roda dua dan empat. (Ara)