Kejadian tersebut hampir tersebar di 10 Kecamatan Kota Tasikmalaya. Bahkan sebuah baligho dan PJU di Jalan HZ Mustofa ikut roboh.
Ucu menerangkan, proses evakuasi masih terus berjalan di lapangan. Beberapa ruas jalan dengan lalulintas padat sudah tertangani.
“Fenomena alam cuaca ekstrim dan anomali ini diprediksi BMKG sampai awal tahun depan. Kiranya masyarakat harus waspada terhadap bencana hidrometerologis,” tandasnya. (Red)