Bey Machmudin dapat Intruksi Integrasikan Kereta Cepat Whoosh dari Presiden Jokowi

Bey Machmudin
Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin. (Foto: Biro Adpim Jabar).

JABARNEWS | BANDUNG – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mencatat beberapa instruksi Presiden Joko Widodo untuk integrasi transportasi publik.

Sebelumnya, Bey menghadiri Rapat Terbatas bersama Presiden dan sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju membahas integrasi transportasi publik di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (27/9/2023).

Baca Juga:  Hingga Pagi Ini, BMKG Catat Telah Terjadi 161 Kali Gempa Susulan di Cianjur

Menurut Bey, Presiden ingin Jabar segera mengintegrasikan Kereta Cepat Whoosh, terhubung dengan kereta feeder dari satu stasiun ke stasiun lainnya untuk mempermudah akses masyarakat.

Baca Juga:  Soal Capres-Cawapres Terpilih, Presiden Jokowi Tegaskan Hal Ini

“Kita tahu (Kereta Cepat Whoosh) sudah terintegrasi dari (Stasiun) Padalarang menuju Stasiun Kota Bandung menggunakan kereta feeder. Titik lainnya seperti (Stasiun) Tegalluar juga segera ada kereta feeder ke Kota Bandung atau tujuan sekitarnya,” kata Bey.

Baca Juga:  Bey Machmudin: Besaran UMP Jawa Barat Naik 3,57 Persen

Presiden, kata Bey, juga meminta Jabar segera mengkaji rencana LRT yang akan mengintegrasikan wilayah Bandung selatan dengan utara sekaligus mengurai kemacetan.