JABARNEWS | PANGANDARAN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pangandaran mencatat, jumlah orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) di tahun 2022 mencapai 765 orang, 12 diantaranya akibat narkoba.
Pengawas Penyakit Tidak Menular, Dinkes Pangandaran Rina Veryani mengatakan, jumlah ODGJ yang mencapai ratusan, 12 di antaranya mengalami gangguan kejiwaan akibat narkoba.
“Ada 12 orang mengalami gangguan kejiwaan akibat narkoba, mereka berasal dari kalangan mapan secara ekonomi dan pendidikan,” kata Rina dikutip dari HR-Online, Jumat(25/3/2022).
Berdasarkan penelusuran, mereka yang berpendidikan tinggi dan mengalami gangguan kejiwaan, rata-rata sebelumnya berada di lingkungan kota besar.
“Mereka berada di kota besar ada yang kerja dan kuliah,” katanya.