Namun ia tetap tidak ditemukan penyebab dari fenomena langka itu. Bahkan, saat menggali, seluruh sumber aliran listrik juga telah dimatikan namun tetap tidak menemukan sumber panas tersebut.
“Oleh tmn saya digali, setelah digali baru 40 Cm Batu dan tanah panas menyengat … di cek arus listrik tdk ada konsleting listrik dan meski listrik di matikan juga masih tetap hawa panas itu ada …” lanjut Dani
Usai kejadian tersebut, Dani kemudian melapor ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bogor (Disdamkar).
Berdasarkan pemeriksaan, dugaan sementara sumber asap disebabkan oleh ground dari penangkal petir (sistem pelepasan aliran petir ke dalam tanah). Namun hal ini masih belum bisa dipastikan, mengingat butuh penelitian lebih lanjut dari para ahli.
“Setelah dicek, asap itu karena ground dari penangkal petir. Tapi masih memantau lagi sih, besok mau dicek lagi. Tadi baru dicek sebentar. Apakah fenomena langka atau beneran dari ground penangkal petir,” kata Dani.***