JABARNEWS | SUBANG – Gabungan pasukan khusus yang berasal dari Raider TNI AD, Jibom Polda, Gegana Polda Jabar, menggelar simulasi penanggulangan teror (gultor) dengan mengerahkan persenjataan yang dimiliki, Kamis (9/8/2018)
Latihan penanggulangan teror yang bertujuan untuk mengamankan Asian Games XVIII 2018 itu, dipusatkan di Hotel Betha Jalan A. Yani, Kabupaten Subang.
Sebagai latihan gabungan gultor dari sisi teknik dan strategi tempur, melibatkan kendaraan lapis baja serta persenjataan yang dipakai.
Simulasi latihan penanggulangan teror memang mengandaikan ketika para atlet yang berasal dari berbagai negara diserang teroris dan kemudian disandera, baik sewaktu masih berada di tempat maupun saat mereka menginap di Hotel Betha Subang
Untuk menghadapi aksi teroris bersenjata itu pasukan gabungan gultor pun dikerahkan melalui udara menggunakan dua helikopter.
Pasukan gultor kemudian melaksanakan operasi pembebasan sandera dengan cara rapelling, lalu memasuki gedung dari jendela untuk melumpuhkan para teroris.
Serangan kilat untuk melumpuhkan aksi terorisme tidak hanya dilakukan melalui udara tapi juga serbuan dari darat menggunakan kendaraan-kendaran taktis termasuk dukungan dari ranpur lapis baja.
Dalam aksinya pasukan gultor berhasil menembak mati dua terduga teroris, setelah sebelumnya pelaku teroris menembak mati salah satu sandera.
Simulasi antiteror tersebut dihadiri Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Maryoto, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan, para Kapolres, dan pejabat Pemkab Subang. (Mar)
Jabarnews | Berita Jawa Barat