Aan mengancam akan melaporkan persoalan tersebut ke aparat hukum, jika tetap tak ada kejelasan. Dikatakanya, uang tabungan milik anaknya tersebut sekitar Rp10 jutaan.
Melansir dari kapol.id, sementara itu, Kepala SD Darmaraja 2, Asep Ibrahim membenarkan masalah tersebut, dan segera melakukan musyawarah dengan para guru.
Dia mengatakan, menjadi Kepala SD disana belum lama atau baru empat bulan. Asep pun berjanji akan mengundang semua pihak terkait di sekolah termasuk para orang tua siswa. (Red)