Kedelai Tembus 11 Ribu Per Kilo, Pengrajin Tahu dan Tempe di Cirebon Terpaksa Naikkan Harga Jual

Produsen tahu di Kota Cirebon, saat memproduksi tahu di Pabriknya. (Foto : Abdul Rohman/JabarNews).

Jika tidak bermain harga jual, ia akan menyiasati produksi pabriknya, semisal memperkecil ukuran tahunya. Namun, harga di pasar normal.

“Tapi ada saja yang protes, karena tahunya kecil. Sehingga kami siasati dengan menaikan harga jual, dengan ukuran tahu yang normal seperti biasa,” tuturnya.

Baca Juga:  Sungai di Kota Cirebon Jadi Penyumbang Terbesar Pencemaran Lingkungan, DLH Ungkap Fakta Ini

Sementara, dijelaskan Rokieb, para produsen tahu pun mengurangi produksi hingga 40 persen dari biasanya. Yang sebelumnya bisa menghabiskan sebanyak 350 kilogram kacang kedelai, sekarang ini hanya bisa menghabiskan sebanyak 200 kilogram.

Baca Juga:  Soal Langkanya Tahun dan Tempe, Begini Langkah DKUPP Kabupaten Purwakarta

“Sekarang-sekarang ini, kami hanya bisa memproduksi tahu, dengan kacang kedelai sebanyak 200 kilogram. Dari pada tidak produksi sama sekali,” tandasnya. (Arn)

Baca Juga:  Eti Herawati Resmi Dilantik Jadi Wali Kota Cirebon