JABARNEWS | TASIKMALAYA – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Tasikmalaya buka suara terkait penangkapan empat ASN karena positif narkoba jenis sabu-sabu.
Sekretaris MUI Kota Tasikmalaya KH Aminudin Bustomi mengatakan bahwa penangkapan empat ASN yang karena kasus narkoba merupakan sesuatu yang memalukan dan menjijikkan.
Menurut dia, saat ini Tasikmalaya darurat narkoba bukan isapan jempol belaka. Karenanya, perlu penelitian lebih lanjut agar kondisi sebenarnya terungkap.
Aminudin mencontohkan, sebuah buku yang berjudul Jakarta Undercover. Lantaran di Tasikmalaya belum ada, maka perlu adanya penelitian lebih lanjut agar masyarakat tahu kondisi di daerahnya seperti apa.
“Ketika sudah tahu ada oknum yang bermain, maka ini jelas ada desainernya, ada otaknya dan ada bandar besarnya. Tidak mungkin ada pengiriman kalau tidak ada permintaan,” kata Aminudin di Tasikmalaya, Senin (20/3/2023).