Motif Pembunuhan Calon Mubalig LDII di Indramayu Terungkap, Tersangka Diancam Hukuman Mati

Ilustrasi tewas. (Foto: Dodi/JabarNews).

JABARNEWS | INDRAMAYU – Tersangka kasus pembunhunan seorang calon mubalig Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) terancam hukuman mati.

Tersangka dijerat Pasal 340 KUHP, 338 KUHP, dan 365 KUHP, dengan ancaman maksimal hukuman mati.

Baca Juga:  Kasus Covid-19 di Kota Bandung Diklaim Terkendali, Satgas Bilang Begini

Sebelumnya, Satreskrim Polres Indramayu berhasil menangkap tersangka yang berinisial UA (31). Adapun tersangka mengaku sakit hati setelah dibuli oleh jamaah lainnya di media sosial.

Baca Juga:  Penangkapan Ikan di Indonesia Harus Terukur dan Ada Kuota

“Tersangka yang kami tangkap ini berinisial UA (31), mantan jamaah LDII,” kata Kapolres Indramayu AKBP Lukman Syarif di Indramayu, Selasa (6/9/2022).

Baca Juga:  Polisi Ungkap Tempat Pembuatan Tembakau Sintetis di Garut, Peraciknya Terancam Hukuman Mati

Dia mengungkapkan, korban merupakan calon mubaligh LDII, yang pada saat kejadian sedang tidur di kamar mubalig di kompleks Masjid LDII Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu.