JABARNEWS | BANDUNG – Sebagai pengahasil Pajak Kendaraan Bermotor dan Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (PKB BBNKB) terbesar di Jawa Barat setelah Bandung, Walikota Bekasi Rahmat Effendi meminta agar Gubernur Jawa Barat Moch. Ridwan Kamil dapat memberi lebih kepada Kota Bekasi.
“Tidak kalah penting karena kami sebagai daerah penghasil PKB BBNKB terbesar setelah Bandung kami mohon ada perlakuan khusus terhadap Kota Bekasi, untuk apa? untuk mengratiskan SMK SMK negeri,” kata Effendi ditemui di Gedung Sate Kota Bandung. Kamis (20/9/2018).
“2 tahun lalu sudah kami gratiskan. Begitu diambil Gubernur rakyat saya, warga saya kena lagi sumbangan pembinaan pendidikan (SPP), nah dengan Gubernur ini (Ridwan Kamil) harus ada subsidi dari PKB BBNKB dan juga menindaklanjuti dari program kartu sehat kita,” tambahnya.
Walikota yang baru saja dilantik ini mengaku akan mulai melakukan sinkronisasi proses penganggaran untuk lima tahun kedepan.
“Kota Bekasi kan kota yang areanya kecil, 21 ribu hektar tapi penduduknya besar 2,7 juta artinya kami harus punya program yang efisien terutama penataan sungai yang Gubernur udah gagas, kita ada beberapa di Kali malang revitalisasi danau supaya jadi daerah tangkapan. Dan juga kita akan lakukan penataan transportasi,” pungkasnya. (Mil)
Jabarnews | Berita Jawa Barat