Polemik DPRD dengan Wali Kota Depok Kian Memanas, Ini Pemicunya

JABARNEWS | BANDUNG – Hubungan DPRD Kota Depok dengan Wali Kota Depok kian memanas. Terakhir, lembaga legislatif tersebut akan mengajukan hak interpelasi terhadap Wali Kota Depok Mohammad idris.

Polemik ini salah satunya dipicu program Kartu Depok Sejahtera (KDS) yang digagas Wali Kota Depok Mohammad Idris.

Baca Juga:  Mosi Tidak Percaya, Ratusan Warga Kepung Kantor Desa Cidamar Cianjur

“Awalnya kita menyampaikan sikap mosi tidak percaya, yang akan ditindaklanjuti dengan pengajuan hak interpelasi yang diatur oleh undang-undang,” kata Wakil Ketua DPRD Kota Depok, Hendrik Tangke Allo saat dimintai konfirmasi, Kamis (12/5/2022).

Baca Juga:  DPRD Kota Bogor Mulai Rancang Perda Keringanan Pajak dan Kemudahan Investasi

Menurut Hendrik, rencana interpelasi Walkot Idris akan dibawa ke rapat paripurna. Namun saat ini pelayangan mosi tidak percaya baru ke Ketua DPRD Kota Depok TM Yusuf Syahputra.

Baca Juga:  Pemkot Depok Alokasikan 25,01 Persen APBD untuk Pendidikan

“Semua ini kan dimunculkan bahasa mosi tidak percaya, tapi intinya itu adalah interpelasi nanti kita minta keterangan kepada Wali Kota,” papar Hendrik.

Hendrik menyebut interpelasi ini menuntut transparansi program kerja Pemkot Depok, salah satunya KDS.