“Jaringan luar mungkin saja ada. Karena kami sampai saat ini masih terus melakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut,” tuturnya.
Sementara saat beraksi, para pencuri menggunakan kunci leter T hasil modifikasi. Mereka merusak kunci kontak motor supaya dapat menyalakannya.
Kebanyakan motor dicuri dari tempat parkir umum, kecuali satu dari halaman rumah korban.
Pencuri motor dari halaman rumah merupakan saudara korban. Antara pelaku dan korban terikat hubungan sepupu. Modusnya terpicu rasa iri dan kesal.
Baca Juga: Puluhan Kios di Pasar Salak Cineam Tasikmalaya Hangus Terbakar, Kerugian Capai Rp2 Miliar
Sementara lima pelaku lainnya mengaku nekat mencuri karena terdesak kebutuhan sehari-hari. Termasuk salah seorang dari mereka yang residivis.