JABARNEWS | CIREBON – Guna mencegah kecelakaan lalu lintas menjelang Natal dan Tahun Baru 2020. Badan Narkotika Nasional (BNN) bersama Satuan Narkoba Polres Cirebon Kota, Polda Jawa Barat, melakukan tes urine kepada para sopir bus di Terminal Harjamukti.
Kepala BNN Kota Cirebon Yaya Suryanegara mengatakan salah satu faktor terjadinya kecelakaan lalu lintas adalah karena sopir dalam pengaruh minuman beralkohol atau dibawah pengaruh narkoba.
“Tes urine kepada para sopir untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama bagi penumpang,” ujarnya, Kamis (26/12/2019).
Yaya mengatakan bahwa tes urine pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2020 untuk memastikan para pengemudi kendaraan umum bisa terjamin, terutama dalam hal kesehatannya.
“Para sopir bus ini ‘kan membawa banyak penumpang, jadi harus dalam kondisi bebas dari narkotika dan obat-obatan lainnya,” katanya menegaskan.
Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota AKBP Roland Ronaldy menyebut ada 30 sopir bus yang diperiksa dan semuanya dalam kondisi sehat.
Menurut dia, kesehatan pengemudi menjadi faktor yang memengaruhi terjadinya kecelakaan lalu lintas. Untuk itu, perlu adanya pemeriksaan berkala.
“Alhamdulillah, sopir-sopir di sini kondisinya sehat dan tidak ada yang positif narkoba,” kata Roland.
Lebih lanjut, Ade mengimbau agar sopir menaati rambu lalu lintas serta tidak ugal-ugalan. Dia pun berpesan, bila sopir merasa lelah ataupun mengantuk, agar memilih untuk beristirahat. (Ara)
