JABARNEWS | BANDUNG – Absennya Ezechiel N’Douassel pada saat menghadapi Madura United di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Madura, Jumat (4/5/2018) membuka kesempatan bagi Airlangga Sucipto untuk bisa menikmati atmosfer pertandingan Persib di Liga 1 2018.
Pemain yang akrab disapa Ronggo ini pun menyatakan kesiapannya jika dipercaya pelatih untuk memperkuat Persib pada laga pekan ke-7 tersebut.
Sebelumnya pelatih Persib Bandung, Mario Gomez sempat menyampaikan untuk menggantikan posisi Ezechiel dilini depan Persib, dan Ronggo menjadi pilihan utamanya.
“Insya Allah siap aja kalau dikasih kesempatan, apapun itu. Karena kita tahu Ezechiel ada sedikit problem jadi siapapun yang nanti pelatih siapkan ya harus siap. Karena kita tahu sendiri madura juga tim yang bagus, punya pemain berkualitas, jadi intinya kita harus fokus dan kerja keras,” kata Ronggo, Rabu (2/5/2018).
Jika nantinya Ronggo benar-benar dimainkan, maka itu akan menjadi pertandingan pertama Ronggo bersama Persib di Liga 1 2018 ini. Sebelumnya, nama Ronggo hanya masuk dalam daftar susunan pemain (dsp) dan belum dimainkan.
Laga nanti pun akan menjadi duet pertamanya di pertandingan resmi bersama Jonathan Bauman.
Mengenai hal itu, Ronggo pun memastikan jika nantinya dia akan saling mengisi dengan Bauman dan akan terapkan apa yang sudah diisntruksikan pelatih.
Termasuk mengenai perannya sebagai eksekutor dalam menuntaskan peluang yang ada menjadi gol.
“Kalau dalam artian ya, kita saling bergantian aja. Jadi saling mengisi, kita terapkan apa yang diinstruksikan pelatih. Termasuk dalam tugas kita sebagai eksekutor. Jadi kalau saya yang pegang bola, Bauman yang mengeksekusi. Saling bergantian saja, dimana ada momen ya itu yang masuk,” sebutnya.
Diproyeksikan menjadi pengganti Ezechiel yang saat ini sudah memberikan 6 gol untuk Persib, disebutkan pemain bernomor punggung 9 tak dijadikannya sebagai beban.
Dia justeru menjadikan itu sebagai motivasi untuk bisa memberikan permainannya dengan baik. Terlebih dirinya menyadari jika saat ini Ezechiel sedang bagus-bagusnya, lagi on fire. Sangat disayangkan dalam kondisi seperti itu striker asal Chad itu tak bisa main.
“Saya sih berharap dia bisa main di Madura, tapi mungkin kondisinya tidak bisa dipaksakan, apa boleh buat. Kita tunggu keputusan pelatih, siapa yang akan turun, ya mudah mudahan semua bisa maksimal,” ungkapnya.
Terlepas dari kesiapannya, pemain yang musim lalu memperkuat Sriwijaya FC ini berharap dipertandingan nanti skuat Maung Bandung bisa kembali memenangkan pertandingan.
“Kita harus tetap optimis, apapun hasilnya, kita terima. Yang pasti kita akan berusaha maksimal,” tuturnya. (Ati)
Jabarnews|Berita Jawa Barat
