Soal Wacana Penundaan Pemilu dan Penambahan Jabatan Presiden, PKS Jabar Tunggu Langkah Tegas Jokowi

Ketua Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat Haru Suandharu. (Foto: Rian/JabarNews).

JABARNEWS | BANDUNG – Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Jawa Barat angkat bicara terkait Presiden Joko Widodo yang telah menentang rencana penundaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Penambahan masa Jabatan bagi Presiden.

Ketua PKS Jabar Haru Suandharu mengatakan, saat ini tinggal menantikan langkah tegas yang diambil oleh Presiden dalam menyikapi berkembangnya wacana tersebut.

Baca Juga:  Umat Hindu di Kota Bandung Khusyuk Jalankan Ibadah pada Hari Raya Nyepi

Dia mengaku, pihaknya akan melihat langkah seperti apa yang dilakukan presiden jika masih ditemukan adanya unsur kabinetnya yang bersuara tentang masalah tersebut. Mengingat langkah yang diambil akan menentukan gambaran dari penolakan yang dilakukan Presiden.

Baca Juga:  Jadi Penentu Suara di Pemilu 2024, Demokrat Jabar Latih Ratusan Saksi

“Ya, kalau mereka serius kita juga serius mengatakan tidak untuk 3 periode, dan saya rasa masyarakat bisa menilai, layakkah 3 periode dengan situasi dan tata kelola seperti ini,” kata Haru di Kota Bandung, Rabu (6/4/2022).

Baca Juga:  Salut! Anggota DPRD Ikuti HUT Kemerdekaan di Simpang Jalan

“Jadi yang terasa penderitaan akan semakin panjang, saya sih terserah saja presiden mengatakan jangan ada lagi yang berwacana 3 periode, tapi yang kita lihat kenyataannya, apakah benar menteri menteri itu akan diam, atau justru perkataan pak presiden justru diabaikan,” tambahnya.