Soal Zero Stunting di Jabar, Atalia Praratya: Tidak Boleh Ada Lagi Kasus Baru

Ketua TP PKK Jawa Barat Atalia Pratya menjadi narasumber dalam acara Rapat Kerja Daerah Program Bangga Kencana Provinsi Jawa Barat tahun 2022 di Hotel Grand Tjokro Premiere, Kota Bandung, Selasa (8/3/2022). (Foto: Biro Adpim Jabar).

JABARNEWS | BANDUNG – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Provinsi Jawa Barat Atalia Praratya mendorong penanggulangan tengkes atau stunting.

Hal ini sejalan dengan arahan dari Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk mendorong nihil kasus tengkes di Jabar.

Baca Juga:  Jangan Sampai Kelewatan! Langit Kota Bandung Bakal Dihiasi Supermoon dan Hujan Meteor, Catat Waktunya Disini

“Pekerjaan rumah kita masih panjang karena Pak Gubernur Jawa Barat (Ridwan Kamil) mencanangkan tahun 2023 Jabar zero stunting. Jadi tidak boleh ada lagi kasus baru,” kata Atalia saat menjadi pembicara dalam Acara Rapat Kerja Daerah Program Bangga Kencana Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2022 di Kota Bandung, Selasa (8/3/2022).

Baca Juga:  Dies Natalis ke-44, Polban diharapkan Jadi Institusi Vokasi yang Berkualitas dan Unggul

Menurut Atalia, ada tiga hal yang menjadi faktor terjadinya tengkes. Pertama adalah faktor pola asuh dari keluarga karena pada dasarnya kondisi anak pada saat pertama lahir dalam keadaan baik-baik saja.

Baca Juga:  Penularan Coronavirus Mengintai Indonesia

Kemudian yang kedua adalah asupan gizi dan makanan yang diberikan orang tua kepada anak. Terakhir yang tak kalah penting adalah faktor lingkungan sekitar, termasuk terkait masalah kebersihan.