Dia melanjutkan, DBD terdiri dari dua siklus, yakni lima tahunan dan dua tahunan. Dimana yang terjadi saat ini menurutnya merupakan siklus dua tahunan.
Penyakit akibat virus dengue ini lanjut Vini, hanya dapat dicegah dengan menerapkan pola hidup sehat di lingkungan masing-masing. Maka dari itu, dibutuhkan kepedulian bersama dari masyarakat untuk menekan angka terjangkit dari DBD.
“DBD kalau enggak ada nyamuk Aedes Aegypti, enggak akan menular. Tidur bersama enggak akan (menular), tapi kalau nyamuk DBD menggigit yang sakit, itu menularkan. Logikanya karena ada peningkatan perindukan nyamuk. Lingkungan yang (kotor) mendukung nyamuk berkembang biak lebih cepat,” pungkasnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News