Terpisah, Abdul Kholik menuturkan, kedatangannya ke PLN tujuan untuk menanyakan beberapa hal berkaitan dengan lonjakan tarif pembayaran listrik Maret yang begitu signifikan
“Sehingga saya meminta bantuan kepada rekan,” ucap Abdul.
Lebih dari itu, Abdul memaparkan, pertemuan tadi dengan pihak perwakilan dari PLN Cianjur, jujur sangat tidak puas dan ada kejanggalan, perbedaan angka tarif pembayaran di bulan sebelumnya dengan Maret itu sangat jauh.
Tapi, lanjut dia, pihak dari PLN sendiri menjelaskan simpangsiur tidak ada data akurat. Bahkan menjelaskan bahwa ketika di masa tanggap darurat bencana gempa selama satu bulan untuk pembayaran listrik itu ditangguhkan.
“Tapi dari pihak PLN sendiri tidak ada sosialisasi ke warga,” tandasnya. (Mul)