Walah! Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Kota Bandung Meningkat

Ilustrasi Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan. (Foto: Istimewa/Internet).

JABARNEWS | BANDUNG – Kasus kekerasan pada perempuan dan anak di Kota Bandung mengalami peningkatan.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bandung Uum Sumiati mengatakan bahwa hal ini merupakan fenomena gunung es yang tak bisa dianggap sepele.

Baca Juga:  Hanggar Maggot di 151 Kelurahan se-Kota Bandung Disiapkan untuk Tangani Sampah Organik, Ini Kata Ema Sumarna

“Korban kekerasan itu fenomenanya seperti gunung es. Angka yang muncul ini hanya yang berani melapor kepada kami,” kata Uum dalam Diskusi Panel di Auditorium Balai Kota Bandung, Senin (27/11/2023).

Baca Juga:  Ridwan Kamil Bentuk Satgas Penanganan Gagal Ginjal Akut, Ini Tugasnya

Meski begitu menurutnya, hal ini jangan terus dianggap negatif. Sebab, dengan adanya kondisi seperti ini merupakan efek dari keberhasilan edukasi kepada masyarakat.

Baca Juga:  Angka Prevalensi Stunting di Jabar Turun Sebanyak 10,8 Persen

“Peningkatan ini selalu dianggap negatif. Padahal ini juga merupakan suatu keberhasilan karena masyarakat sudah melek dan berani untuk melapor. Jika ada laporan yang tercatat, berarti trennya pasti akan naik,” ucapnya.