“Ketika pancaroba mulai berubah jadi musim kemarau yang hangat, orang-orang sudah mulai keluar buat jalan-jalan. Dari sana penyebaran penyakit terjadi,” tuturnya.
Selain itu, infeksi mata merah yang disebabkan virus juga kerap terjadi saat musim pancaroba.
Untuk memproteksi diri dari penyebaran virus di masa pancaroba, Intan mengimbau agar masyarakat menjaga protokol kesehatan, konsumsi makanan bergizi, perbanyak aktivitas fisik, dan istirahat yang cukup.
“Makanan bergizi bisa membuat kekebalan daya tahan tubuh terbentuk. Konsumsi vitamin dan minum air putih minimal 2 liter sehari. Kalau tidak ada keperluan mendesak baiknya tetap diam di rumah saja,” ucapnya.
Langkah preventif lain yang bisa diambil adalah dengan melakukan vaksinasi seperti vaksin influenza. Dia mengakui, jika di Indonesia vaksin tersebut belum menjadi vaksin program.