Sedangkan rapat di sesi kedua diskusinya cukup panjang, khususnya dengan DPMPTSP Jabar karena banyak hal yang dibahas terkait investasi di Jabar terutama soal rencana atau program kedepan.
“Dengan Biro BIA Jabar tidak terlalu lama, karena Komisi III DPRD Jawa Barat berencana akan membuat agenda tersendiri untuk mengonsolidasikan BUMD yang akan dioptimalkan di tahun depan (2024),” kata Hasim Adnan.
Ditempat yang sama, Anggota Komisi III DPRD Jawa Barat H. Pepep Saepul Hidayat,S.Ikom mengapresiasi kenaikan Pendapatan Asli Daerah (PAD) 2022. Pertama mengapresiasi masyarakat yang tetap taat membayar pajak. Kedua, mengapresiasi terhadap kinerja Bapenda Jabar.
“Dari sisi masyarakat, tentunya kesadaran masyarakat dalam membayar pajak patut diapresiasi. Kondisi ini menunjukkan ekonomi terus tumbuh, terus membaik. Sisi kinerja OPD (Bapenda Jabar) pun tentunya kami apresiasi. Sosialisasi yang masif dilakukan Bapenda Jabar berhasil menaikan PAD, berhasil melampaui target,” kata Pepep Saepul Hidayat.
Meskipun begitu, terdapat catatan dari Komisi III DPRD Jawa Barat terkait target PAD. Penetapan target semula masih dengan asumsi pemulihan perekonomian. Sehingga target tidak terlalu tinggi.