Tak Disangka! Ini Alasan Dedi Mulyadi Betah Tinggal di Lembur

Karikatur Dedi Mulyadi. (Foto: Dok. JabarNews).

Dedi Mulyadi menegaskan, uang yang dari kampung harus tetap beredar di kampung sehingga perekonomian tetap hidup.

“Yang jadi problem ekonomi kapitalisasi itu kan pengangkutan aset orang-orang kecil dikolektif menjadi milik orang-orang besar dan oleh mereka dibawa ke tempat lain,” tegas dia.

Baca Juga:  Kakak Kandung Bupati Purwakarta Dukungan Penuh Keputusan Anne Ratna Mustika Gugat Cerai Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi berharap, setiap orang punya kapasitas membangun kampung dan menata lingkungan desanya. “Problemnya, orang senang jalan-jalan ke luar negeri ngambil apartemen di Jakarta yang nongkrong tiap hari di restoran-restoran mahal,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Madrasah Ibtidaiyah Nurul Ula Purwakarta Butuh Perhatian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News