JABARNEWS | BANDUNG – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat, Ahmad Hadadi, mengatakan, nama-nama sekolah di Jawa Barat akan diubah. Perubahan itu bertujuan agar nama sekolah diseragamkan dan dirapikan.
“Perubahan nama sekolah menjadi nomenklatur hingga saat ini masih dirumuskan. Sekarang hal tersebut (perubahan nama sekolah, Red) merupakan kebutuhan, kebutuhan untuk menyeragamkan dan untuk merapikan Dapodik (Data Pokok Pendidikan). Dengan pemberian nama berdasarkan urutan tahun kelahiran tersebut, pendataan akan lebih sistematis dan lebih tertib,” ujar Hadadi, di Kantor Disdik Jabar, Jalan Dr. Rajiman No. 6, Kota Bandung Jawa Barat, dikutip laman Pikiran Rakyat, Rabu (30/5/2018).
Sekretaris Disdik Jabar, Firman Adam, mengatakan, dari 27 Kabupaten/Kota, beberapa kota yang nama sekolahnya sudah menerapkan sistem nomenklatur di antaranya Kota Bandung, Kota Cimahi, Kota Bogor, Kota Cirebon, Kota Sukabumi, Kota Bekasi dan lainnya. Sedangkan untuk kabupaten, hanya Kabupaten Garut.
“Hampir semua kota sudah menerapkan sistem tersebut. Sisanya banyak kabupaten yang belum menerapkan, dan ini nantinya akan disesuaikan. Penyesuaian tersebut kita juga mempertimbangkan kalender akademik,” ujar Firman.
Firman menyebutkan, rencananya pada Juli nanti, perumusan nama sekolah tersebut akan dikoordinasikan dengan Pusat Data dan Statistik Pendidikan (PDSP) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Nantinya akan ada sosialisasi setelah nama-nama tersebut disahkan.
“Nanti didiskusikan dengan PDSP, karena mereka yang menentukan,” kata Firman. (Des)
Jabarnews | Berita Jawa Barat