Berani! Jubir Timnas AMIN Slepet Luhut Soal TKA China, Begini Katanya

Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Jawa Pos).

Adapun jumlah tersebut setara 5,3 persen dari total 147,71 juta angkatan kerja atau 3,69 persen dari total 212,59 juta penduduk usia kerja.

Melihat data itu, Reiza menilai Indonesia masih membutuhkan lapangan kerja bagi warga negaranya sendiri.

Baca Juga:  Puncak Kasus Omicron Diprediksi Awal Februari, Luhut Binsar Pandjaitan Minta Jangan Panik

Penggunaan tenaga kerja dari China yang terlalu banyak itu, dinilainya tidak sebanding dengan besar investasi mereka yang masuk ke Indonesia. “Justru merebut lapangan kerja dari anak bangsa kita sendiri,” ungkapnya.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Usulkan Mesin Pengolah Sampah RDF Ada di Setiap Desa, Ini Fungsinya

Belum lagi, seringkali bentrok terjadi di antara tenaga kerja lokal dengan TKA China di beberapa proyek tambang.

“Selain karena perbedaan upah yang cukup signifikan antara pekerja China dengan pekerja lokal, juga disebabkan oleh perlakuan yang tidak setara antara pekerja lokal dengan pekerja dari China,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Jaga Semangat Berlatih, Pemain Muda Persib Ini Maksimalkan Semua Program

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News