Budi Gunadi Sadikin Ingin Prevalensi Stunting pada 2023 Turun Jadi 17 persen, Bisakah?

Menkes
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin. (Foto: Dok. Biro Setpres).

Untuk upaya pengukuran pada ibu hamil, Kemenkes mengubah kebijakan agar pemeriksaan kehamilan melalui Antenatal Care (ANC) dilakukan sebanyak enam kali dan dua kali dengan USG agar dapat memantau janin tumbuh normal atau tidak.

Baca Juga:  Mengerikan, 99 Balita Yang Meninggal Ditemukan Zat Kimia Berbahaya Masuk Ginjal

Sedangkan pada bayi yang berusia 6-24 bulan, Menkes mengatakan jenis intervensi yang diberikan melalui pemberian vaksin PCV dan rotavirus yang bisa melindungi bayi dari infeksi berulang. Bagi bayi di bawah usia 6 bulan, dipastikan kebutuhan ASI eksklusifnya terpenuhi.

Baca Juga:  Polri Akan Tindak Tegas Pelanggar Protokol Kesehatan di Pilkada 2020

“Infeksi terbesar di bayi adalah pneumonia dan diare, makanya imunisasi penting untuk bayi. Untuk bayi yang teridentifikasi berisiko stunting, harus kita cegah dengan protein hewani. Bisa dari telur, ayam, ikan, daging, susu, dan segera diintervensi untuk diukur dengan timbangan,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Jangan Ketipu, Ini Spesifikasi dan Harga Apple MacBook Pro 13