Kemenkes Siapkan Strategi Transisi Akhiri Kedaruratan Covid-19

Ilustrasi pandemi Covid-19. (Foto: Dok. JabarNews)

Kendati status kegawatdaruratan pandemi sudah dicabut, kata Syahril, pemerintah tetap mengedepankan kesiapsiagaan dan kewaspadaan. WHO juga menegaskan perlunya strategi transisi untuk penanganan Covid-19 jangka panjang.

Strategi jangka panjang yang dimaksud di antaranya dengan surveilans kesehatan di masyarakat, dan kesiapsiagaan fasilitas kesehatan dan obat-obatan, serta mempersiapkan kebijakan kesehatan lainnya, sebagai upaya ketahanan kesehatan nasional dan kesiapsiagaan atas kemungkinan adanya pandemi di masa yang akan datang.

Baca Juga:  Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, Shin Tae-yong Segera Ingin Lakukan Ini

Masyarakat juga diimbau agar tetap memperhatikan dan menjalankan protokol kesehatan. Upaya vaksinasi juga terus dijalankan terutama untuk meningkatkan perlindungan bagi kelompok masyarakat yang paling berisiko, kata Syahril.

Baca Juga:  Belasan Warga Asal Cianjur Positif Covid-19 di Luar Daerah, Herman Suherman Bilang Begini

Pemerintah juga mempersiapkan langkah pencabutan status pandemi sesuai dengan Strategi Kesiapsiagaan dan Respon Covid-19 2023–2025 sesuai panduan WHO.

“Covid-19 masih ada di sekitar kita, sehingga masyarakat harus tetap waspada. Kelompok lansia dan pasien dengan penyakit penyerta masih memiliki resiko paling tinggi, sehingga vaksinasi harus tetap dilakukan,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Wali Kota Bandung: Pertengahan 2022, Sertifikat Tanah Rumah Ibadat Bisa Selesai 100 persen