Soal Pembangunan Tol Cigatas, Budi Budiman: Target Tetap 2024 Beroperasi

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Pembangunan Jalan Tol Cigatas (Cileunyi-Garut-Tasikmalaya) di Jawa Barat tetap berjalan, meski di tengah pandemi tahapan pelaksanaannya tidak terganggu.

“Target tetap 2024 beroperasi, tidak akan mundur karena COVID-19,” kata Budi Budiman, Wali Kota Tasikmalaya, Rabu (08/07/2020)

Ia menuturkan Pemkot Tasikmalaya terus berkoordinasi dengan seluruh pihak terkait seperti pemerintah daerah yang dilewati jalan tol, maupun pemerintah provinsi dan pusat.

Baca Juga:  Mulai Besok, Polri Terapkan One Way di Jalan Tol selama Arus Mudik Lebaran, Berikut Jadwalnya

Hasil koordinasi itu, kata dia, pembangunan jalan tol lintas Priangan Timur tetap berjalan sesuai dengan rencana mulai dari proses penetapan lokasi yang sudah dimulai Mei 2019 hingga April 2020

Tahapan selanjutnya yakni proses prakualifikasi yang berlangsung Oktober-Desember 2019, proses lelang pada Desember 2019 hingga Juni 2020, proses pembebasan tanah pada April 2020 hingga 2022, dan proses rekonstruksi tahap I segmen Gedebage-Tasikmalaya pada 2022-2024.

Baca Juga:  Kelanjutan Rencana Premium dan Pertalite Dihapuskan, Ini Kata Pertamina

“Tol direncanakan bisa beroperasi April 2024,” katanya.

Ia menyampaikan, saat ini pembangunan jalan tol memasuki tahapan sosialisasi kepada masyarakat yang daerahnya terdampak jalan tol, seperti di Kota Tasikmalaya ada empat kecamatan yang terdampak yakni Kecamatan Cibeureum, Tamansari, dan Kawalu.

Budi menyampaikan Pemkot Tasikmalaya akan berupaya memberikan pemahaman bagi masyarakat tentang manfaat keberadaan jalan tol, termasuk aturan dalam pembelian tanah yang tidak akan merugikan warga.

Baca Juga:  Jasa Marga: Ada Rekayasa Lalulintas di Simpang Susun Sadang Tol Cipularang

“Warga yang terkena pembebasan lahan tidak akan rugi,” kata Budi.

Ia berharap seluruh masyarakat Kota Tasikmalaya mendukung pembangunan jalan tol itu karena akan ada dampak positif untuk menumbuhkan perekonomian daerah.

“Pembangunan jalan tol itu untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Tasikmalaya,” katanya. (Red)