Walah! Pelanggaran Lalu Lintas Semakin Banyak saat Tilang Manual Ditiadakan

Pelanggaran Lalu Lintas
Ilustrasi pelanggaran lalu lintas. (Foto: Liputan 6).

JABARNEWS | BANDUNG – Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Firman mengatakan bahwa sistem tilang manual kembali diterapkan karena pelanggaran lalu lintas justru marak terjadi ketika ditiadakan.

Baca Juga:  Amankan Pemilu 2024, Polri Bakal Gelar Operasi Mantap Brata

Menurut dia, berdasarkan hasil evaluasi, pelanggaran lalu lintas justru semakin banyak ketika sistem tilang tersebut ditiadakan.

“Hasil evaluasi dua bulan kemarin kita tidak melaksanakan tilang secara di tempat kita lihat kecenderungan pelanggaran masyarakat itu justru bukannya makin tertib,” kata Firman kepada wartawan, Senin (15/5/2023).

Baca Juga:  Forum Pesantren Nilai Gubernur Jabar Abaikan Janjinya

Dia membeberkan beberapa bentuk pelanggaran yang marak terjadi di antaranya pemotor boceng tiga, tidak pakai helm, menerobos lampu merah hingga mencopot pelat nomor.

Baca Juga:  Polri Siapkan Operasi Pengamanan Pemilu 2024, Penyebaran Hoaks Jadi Fokus Utama

Lebih lanjut, Firman menjelaskan digencarkannya kembali tilang manual semata-mata untuk menekan terjadinya kecelakaan lalu lintas.